Rabu, 03 Oktober 2012

Beautiful Is You Mom (˘⌣˘)ε˘`)

Diposting oleh Nisull (Annisa Rahma) di 23.27 0 komentar


 Ibu adalah segalanya untuk kita semua. Dialah yang melahirkan kita didunia ini. Ibu adalah seorang wanita yang melahirkan dan membesarkan kita dengan cinta dan kasih sayangnya. Selama 9 Bulan kita dikandungnya dan 9 Bulan juga ia mengandung kita dengan sabar serta dengan kasih dan sayangnya. Sampai pada akhirnya kita terlahir didunia ini, dia punlah yang selalu senantiasa merawat dan melindungi kita dengan kasih sayang.

 
Coba kita flashback, kembali mengingat masa yang lalu dimana kita masih bayi. Dengan sayangnya ia menyusui kita, walau larut malam saat ia terlelap dan tiba-tiba ia mendengar suara tangisan kita. Ia pun langsung terbangun untuk menyusui kita tanpa berfikir panjang. Seorang Ibu bisa dan mampu memberikan waktunya 24 jam sehari hanya untuk merawat kita, tidak mengenal waktu mau itu pagi, siang, ataupun malam. tak pernah ada kata lelah ataupun kata mengeluh dari bibirnya. Saat kita bayi, Ibu selalu direpotkan ketika kita mengompol atau membuang air besar. Ibulah yang biasa membersihkan kita.

Dan saat kita beranjak Balita, dikala kita sedang belajar berjalan. Ketika kita terjatuh Dialah yang membantu kita untuk berdiri kembali. Begitu sabarnya ia mengajari kita untuk berjalan.

Arti Seorang Ibu untuk Ku :
  • Ibu adalah Pelita Hidupku
  • Ibu adalah Nyawaku
  • Ibu adalah Denyut Nadiku
  • Ibu adalah Detak Jantungku
  • Ibu adalah Orang yang begitu besar cintanya untukku
  • Ibu adalah Seseorang yang takkan rela melihatku sedih
  • Ibu adalah Seseorang yang ingin selalu melihat Ku bahagia
  • Ibu adalah Seseorang yang selalu mengorbankan apapun untuk kebahagiaan Ku
Seorang Ibu melahirkan dan membesarkan kita dengan penuh kasih sayang tanpa mengharapkan pamrih apapun juga. Ingatkah waktu kecil dulu, Ibulah yang selalu menemani kita ketika kita akan pergi? Kita yang dulu lemah selalu dibimbing oleh Ibu hingga kita menjadi seperti sekarang.

Ibu adalah seorang yang sangat memperhatikan kita. Dialah yang selalu mengingatkan kita untuk Shalat, Dia yang selalu mengingatkan kita untuk selalu bersabar dan bersyukur dalam kehidupan ini. Dia juga yang memarahi kita, ketika kita berbuat suatu kesalahan. Terkadang kita kesal dengan celotehannya, tapi Ibu melakukan itu semua semata hanya untuk kebaikan diri kita.

 "Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada Ibu Bapaknya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah dan melahirkannya dengan susah payah (pula) mengandung dan menyapihnya adalah tiga puluh bulan."
( QS. Al Ahqaf : 15 )

Janganlah kita sampai durhaka kepada Ibu. Dalam sebuah Hadist lainnya disebutkan bahwa kedua orang tua merupakan faktor yang sangat besar mempengaruhi apakah seseorang bakal menuju Surga atapun Neraka.

Nabi Sholallahu 'alaihi wassalam bersabda ;
" Allah melarang kalian durhaka kepada Ibu kalian. "
( HR. Bukhari )

Surga berada di bawah telapak kaki Ibu???
Riwayat lain menyebutkan bahwa memang benar surga ditelapak kaki Ibu, untuk mengambarkan sosok yang diberikan amanah untuk melahirkan dan mendidik generasi penerus yang islami.

Maka janganlah kita sampai menyakiti hatinya. Karena Ibu adalah seseorang yang sangat berjasa untuk diri kita, pengorbanan yang ia lakukan tak ternilai besarnya. Kasih sayang yang ia berikan kepada kita tak dapat digantikan dengan apa-apa. Dirinyalah yang membuat kita untuk menjadi lebih dewasa. Dirinya yang membuat kita mengenal arti cinta dan kasih sayang. Dirinya jugalah yang menjaga dan merawat kita sejak berada didalam kandungannya, dan Dirinyalah yang selalu ada untuk diri kita.

Ibu adalah tempat dimana kita dapat berkeluh kesah tentang kerasnya kehidupan ini. Saat bersamanya merupakan saat terindah dan tidak mungkin tergantikan dengan apapun. Ibu adalah Lentera kehidupan, yang menerangi jalan kehidupan kita. Agar kita tidak salah dalam mengambil langkah dan agar tidak terjebak dalam lubang ataupu batu sandungan dikehidupan kita. Arahan yang diberikan Ibu merupakan petunjuk hidup yang sangat berarti dan mampu menunjukkan arah yang harus diikuti dalam kehidupan anaknya.

Ibu selalu mendoakan dan mengingat anaknya (kita) tiap hari dan tiap menit bahkan sepanjang masa . Ibu rela mengorbankan waktunya untuk mengajari, membimbing, dan memberikan kita bekal untuk masa depan. Ibu hanya berharap agar kita hidup dengan baik dan sukses didunia maupun diakhirat dan Ia mengharapkan kita menjadi anak yang berbakti.

Saat kita sudah beranjak Dewasa, Ibu hanya berharap kita menjadi pribadi yang baik dan mendiri serta berusaha kuat demi kebaikan kita. Ibu tidak pernah mengharapkan apapun dari hasil kerjanya yang anaknya peroleh. Tetapi ia hanya perlu melihat kita bahagia didunia ini, hanya itu hal yang ingin diperolehnya bukan suatu barang yang mahal hanya melihat anaknya bahagia dan sukses itulah hadiah terbesar yang ia harapkan dari anaknya (kita).

Kutipan :
Tangan lembut Ibulah yang membelai takdir. Lidah yang melafalkan Doa-doa hingga berdarah-darah, serta mata yang terus meneteskan hujan air mata yang membasahi sajadah disepertiga akhir malam hari.
Terimakasih Ibu, Terimakasih Ibu, Terimakasih Ibu (˘⌣˘)ε˘`)
Karena Ibulah, kami menjadi lebih baik.
Berterimakasihlah kita semua kepada Ibu yang begitu banyak memberikan cintanya kepada kita (˘⌣˘)ε˘`)




 
 

Dream, Believe, and Make It Happen!!! Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos